Taman Siring 0 KM Banjarmasin, Destinasi Baru Siap Manjakan Masyarakat

"Bukan apa-apa, yang terpenting bagi kami, berkumpul bersama seperti ini sudah membuat kami bahagia"

Waktu berlalu begitu cepat. Kisah ini pun terukir atas izin Tuhan. Entah kenapa, bagiku ini merupakan perjalanan singkat yang penuh banyak makna mendalam. Setelah sekian lama kami tidak pernah berjumpa dan jalan-jalan berempat, akhirnya hadir juga kesempatan ini.

Tujuan utama adalah merayakan ulang tahun ketua Power Semvaker, Zainal Abidin Bekantan, yang jatuh pada tanggal 10 kemarin. Berhubung pada sibuk semua, akhirnya dimundurkan tanggal 12 November, bertepatan juga 4 tahun diriku menghirup oksigen di Kalimantan Selatan. Dengan cuaca Banjarmasin yang berawan mendung super gelap, tekad kami untuk acara ini tak padam begitu saja. Ya maklum, sengaja diriku jauh-jauh ke Banjarmasin, dan Pangeran Anita repot-repot beli kue, sedangkan Bayu sibuk maen DOTA. Akhirnya diputuskan untuk mendatangi rumah Zainal. Acara sederhana itupun berlangsung khitmad. Penuh canda tawa seperti biasanya.

Alkhamdulillah setelah tiup lilin potong kue makan makan dan salat maghrib, kite orang berencana akan mengunjungi sebuah taman di pusat kota Banjarmasin yang masih belum jadi. Wkwkwk. Ya gini nih anak alay, taman belum jadi udah dipake narsis. :v

Ialah Taman Siring 0 Km Banjarmasin, berlokasi di depan mantan kantor Gubernur KalSel, deket pasar lama. Taman ini juga lokasi dari tugu 0 Km. Bisa dikata ini tengah-tengahnya kota Banjarmasin. Semacam alun-alun kalau di Jawa. Kalau di Kalimantan namanya Tugu. :v

Taman Siring 0 Km Banjarmasin berada tepat di tepi sungai Martapura. Berseberangan dengan Menara Pandang. Dulunya tempat ini adalah jalan raya, namun kini jalar untuk lajur kiri dijadikan taman kota, menambah lokasi hijau. Makin banyak deh taman buat memanjakan masyarakat Banjarmasin.

Jika kalian jalan-jalan ke Banjarmasin, sempatkan mampir kesini ya. Tapi untuk saat ini pembangunan proyeknya masih belum selesai, sekitar 80% mungkin. Menikmati malam hari suasana kota yang ramai, juga transportasi wisata klotok yang lalu-lalang di sungai Martapura menambah kesan khas Banjar yang masih kental. Untuk saat ini, karena tamannya belum selesai, jadi harus hati-hati, jaga kebersihan, jangan corat-coret yang gak perlu. Serius, jangan meninggalkan jejak nama kalian di lokasi wisata pake tip-x ataupun media tulis lainnya, itu gak keren sama sekali. Jadilah pengunjung yang bijak, yang berpendidikan dan manusiawi.

Created by: @bokuwarizal

Photos by: @zainalhakimmsc.blog @bayubeken @yudhistira.anita

Terima kasih: Allah SWT, Pemkot Banjarmasin

Copyright 2016

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Share

Sign up here with your email